Sabtu, 05 Januari 2008

Soeharto Nyaris Kekurangan Darah

SENYUM MAESTRO: Mantan presiden Soeharto kembali menjalani perawatan di RSPP Jumat (4/1/2007). Mei 2005, mantan penguasa Orde Baru itu juga dirawat. Setelah dirawat tujuh hari, dia tampak mulai sehat, tersenyum dan melambaikan tangan.


HEMOGLOBIN atau disingkat Hb merupakan molekul protin di dalam sel darah merah yang bergabung dengan oksigen dan karbon dioksida untuk diangkut melalui sistem peredaran darah ke tisu-tisu dalam badan. Singkatnya Hb dianggap sebagai kadar sel darah merah.

Ion besi (ferrum/Fe) dalam bentuk Fe+2 dalam hemoglobin memberikan warna merah pada darah. Dalam keadaan normal 100 ml darah mengandungi 15 gram hemoglobin yang mampu mengangkut 0.03 gram oksigen. Kadar hemoglobin biasanya ditentukan sebagai jumlah hemoglobin dalam gram (gm) bagi setiap dekaliter (100 mililiter). Para petugas laboratorium mencatatkan satuannya dengan gm/dl.

Lalu Bagimana dengan kadar sel darah merah Soeharto? Penjabat Sementara (Pjs) Direktur RSPP Dr Djoko Sanjoto SpB mengatakan penurunan kondisi kesehatan telah dirasakan Soeharto sejak lima hari yang lalu.

Djoko, yang didampingi ketua tim dokter RSPP Prof Dr Djoko Rahardjo, menyebutkan kondisi Soeharto berada dalam keadaan stabil. "Pak HM Soeharto sadar, dan saat ini ditemani putra- putrinya," ujar dr Djoko sembari menyebut Soeharto dirawat di kamar president suit nomor 536 di lantai 5B RSPP saat menggelar jumpa pers di RSPP, Jalan Kiai Maja, Jakarta Selatan, Jumat (4/1).

"Tim dokter menemukan kadar hemoglobin darah rendah. Tekanan darah turun dan ada oedem atau penimbunan cairan di seluruh tubuh," kata dr Djoko.

Data tentang kesehatan Soeharto yang berhasil didapat Persda Network dari seorang petugas medis di RSPP menunjukkan kadar hemoglobin (Hb) mantan presiden yang berkuasa lebih dari 32 tahun sangat rendah. "Kadar Hb terakhir 8 persen (8 gm/dl). Rencananya besok akan tranfusi darah, dan endoscopy. Itu pun kalu babe mau," kata seorang petugas medis RSPP.

Umumnya batas minimal untuk kadar hemoglobin pada orang dewasa adalah 12 g/dl untuk wanita serta 14 g/dl untuk laki-laki. Kadar hemoglobin seseorang sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain usia, jenis kelamin, etnik, sosioekonomi, letak geografi, kehamilan serta beberapa faktor lainnya.

Sudah menjadi kesepakatan para dokter , bila kadar hemoglobin kurang dari 7 gr/dl itu merupakan gejala-gejala dan tanda-tanda anemia. Dengan demikian, kondisi Pak Harto pad stadium sedikit di atas ancaman kekurangan darah atau anemia.

Anemia adalah suatu keadaan adanya penurunan kadar hemoglobin, hematokrit dan jumlah eritrosit dibawah nilai normal. Pada penderita anemia, lebih sering disebut kurang darah, kadar sel darah merah (Hb) di bawah nilai normal.

Bagaimana cara mengatahui kadar Hb? Ada beberapa cara bagi mengukur kandungan hemoglobin dalam darah, kebanyakannya dilakukan secara automatik oleh mesin yang direka khusus untuk membuat beberapa ujian terhadap darah.

Di dalam mesin ini, sel darah merah diceraikan untuk mengasingkan hemoglobin dalam bentuk larutan. Hemoglobin yang terbebas ini dicampur dengan bahan kimia yang mengandungi cyanide yang mengikat kuat dengan molekul hemoglobin untuk membentuk cyanmethemoglobin. Dengan menyinarkan cahaya melalui larutan cyanmethemoglobin dan mengukur jumlah cahaya yang diserap (khususnya bagi gelombang antara 540 nanometer), jumlah hemoglobin dapat ditentukan. (Persda Nework/h10/amb)

Tidak ada komentar: