Rabu, 23 Januari 2008

Rumah Roboh di Nias Baru Setahun Dibangun

* Diduga Menyalahi Standar Konstruksi

JAKARTA, PERSDA
Tiga rumah di asrama Komando Distrik Militir (Kodim) 0213/Nias yang roboh mengakibatkan seorang korban tewas merupakan bangunan baru. Bangunan itu dikerjakan tahun 2006 atas biaya dari Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) Perwakilan Nias. Namun bangunannya rapuh karena diduga pengerjaannya menyalahi standar konstruksi.

"Rumah ini sebenarnya masih baru, dibangun tahun 2006 dari dana BRR yang dilaksanakan dan diawasi sendiri oleh Kodim Nias. Mungkin ada kesalahan konstruksi sehingga daya mudah roboh kalu kena gempa," ujar Manajer Komunikasi dan Informasi Publik Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) Perwakilan Nias, Emanuel Migo, dihubungi dari Jakarta, Rabu (23/1).

Migo menerangkan di asrama Kodim ini dibangun 10 kopple bangunan, yang terdiri atas 20 unit rumah/pintu. Konstruksi atapnya dibuat dari kerangka besi, dan sebagai pemisah dibuat tembok dari bata.

Komandan Distrik Militer (Dandim) 0213/Nias Letkol CZI Ferry K Arubinata dihubungi via telepon seluler dari Jakarta mengakui terjadi kerusakan pada tiga rumah. Dia menyebutnya rusak ringan, tembok dalamnya dan tembok penahan kuda-kuda roboh.

Lekot Ferry mengakui, pembangunan rumah-rumah itu didanai BRR. Dia pun mengakui kemungkinan ada kesalahan konstruksi, tetapi bukan hal itu sepenuhnya penyebab utama bangunan tidak tahan gempa.

"Faktor konstruksi mungkin juga ada, tapi tidak seluruhnya. Kesalahan kontruksi mungkin terjadi, tetapi tidak sampai menyalahi tender, mungkin ada curi-curi semen. Tapi menurut saya bukan karena kesalah konstruksi saja, mungkin karena tanahnya dekat sekali dengan tepi laut jadi tanahnya labil," ujar Letkol Ferry. (Persda Network/domuara ambarita)

Tidak ada komentar: